Sirine Mobil Putih


Sirine mobil putih itu, saya nggak suka!
Kau tahu kan pengalaman masa kecilku?
Iya, saya pernahmenceritakannya padamu.
Apa? kau tidak ingat??
Baiklah saya ceritakan kembali.
Tapi kumulai dari pengalamanku tadi pagi dulu yah.

Jadi, tadi pagi saat berkendara menuju kampus, saya terganggu oleh sirine mobil putih itu. iya, mobil itu pas berada di samping kananku. dan kau tahu kabar buruknya? jalanan macettttt !
Ahhh. saya benci keadaan seperti itu. saya benci harus berlama-lamaan bersampingan dengan mobil bersirine menakutkan itu. saya telah berusaha mengimbangi ketakutanku. saya memejamkan mata begitu dalam agar bunyi sirinenya hilang dari telinga tapi ternyata tidak bisa. sirinenya masih tetap terdengar . oh my god, I hate this condition,

oh iya, tentang cerita masa kecilku dulu, ketika saya masih berumur sekitar 5 tahun, saat ayah saya masuk rumah sakit selama beberapa hari, dan saat itu pula saya tidak pernah suka dengan mobil putih bersirine itu. kau tahu? pernah sekali saya nekad bermain di parkiran rumah sakit seorang diri. saya melihat kupu-kupu yang indah. makanya saya mengikuti kupu-kupu itu. saya tidak sadar, ternyata kupu-kupu itu membawaku ke sebuah mobil putih yang saat itu saya belum tahu guna mobil itu. .
Tak berselang beberapa menit, kupu-kupunya luput dari penglihatanku . kupu-kupunya hilang. yang ada saat itu adalah suster yang membawa manusia yang tak ku kenal. suster membawanya ke mobil putih tadi (tempatku bermain bersama kupu-kupu) kemudian perlahan mobil itu bergerak, sambil menyalakan sirine yang mengerikan. 
Mobilnya melaju jauh, tapi bunyi sirinenya masih terngiang ditelinga.

Sejak saat itu saya tak suka sirine mobil putih.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dandelion, Ilalang, Angin, dan Tuan Matahari

Sembilan Belas Tahun

Kenapa Tak Kau Tanyakan?