Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2015

Lelaki yang Menunggu di persimpangan ituu....

Seseorang telah mengkhawatirkanku dengan terlalu.! Sudah menjadi kebiasaanku yang (mungkin) buruk, selalu pulang kerumah pada malam hari. Sebab, beberapa hari terakhir ini aktivitas dan agenda kegiatan menjadi sangat padat. Mulai dari rapat panitia, rapat pengurus, rapat pimpinan, hingga rapat pengambilan keputusan. Semuanya butuh diselesaikan dengan batas waktu yang telah ditentukan. Malam ini, sebelum pengumuman hasil seleksi berkas, sudah menjadi keharusan untuk mengadakan rapat pengambilan keputusan antara panitia pengarah dan pengurus (inti). Rapat yang awalnya di agendakan pukul 19.00, baru dimulai pada pukul 21.46 karena ternyata pihak panitia pengarah masih mengadakan rapat internal terkait apa yang akan kami bahas nantinya. Seperti kasus-kasus sebelumnya, tentunya saya sudah gelisa dengan malam yang semakin larut dan waktu yang terus berputar. Memikirkan rumahlah, perjalanan pulanglah, serta yang paling ku khawatirkan adalah orang tua, khususnya ba

Lantas Aku Mengunci Perasaanku Kembali

“ Lantas aku mengunci perasaanku kembali... ” Kak, akhir-akhir ini banyak sekali hal yang mengganggu pikiranku. Belum ku tuntaskan satu perkara, datang lagi perkara lain. Ahh hidup ini memang penuh dinamika rupanya kak. Beberapa pernyataanmu ku ingat kembali. Kemarin, sepanjang hari saya mengikuti sebuah perjalanan bersama beberapa kakak keren, yang tentuya tak kau kenal satupun dari mereka. Seandainya memungkinkan, pasti akan ku kenalkan satu per satu. Tapi kurasa sudah tidak mungkin. Baiklah,  Kami berombongan menuju sebuah tempat yang airnya mengalir deras, di tengah pegunungan, dan banyak batu-batu besar disana kak. Bagiku, tempatnya lumayan indah. Dengan peralatan yang kami bawa, kami menggelar tikar dan membangun tenda di tepi air yang mengalir deras. Ala-ala piknik gituu kak. Sepanjang hari itu, saya merasa beberapa beban terasa lenyap. Oiya kak sebenarnya perjalanan kami lumayan panjang harii itu, mungkin kalo mau dituliskan semua, bisa menjadi satu setengah h